Prabowo Hadiri KTT D-8, Wakili Indonesia dan Terima Keketuaan untuk 2026

TDBC – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8 untuk mewakili Indonesia dan menerima secara resmi tongkat estafet keketuaan D-8 periode 2026-2027 dari Mesir, yang saat ini memegang keketuaan organisasi tersebut.

Presiden Prabowo menilai bahwa D-8, sebuah organisasi kerja sama ekonomi dan pembangunan yang dibentuk pada tahun 1997, memiliki peran yang sangat penting.

“Dalam kondisi saat ini, saya kira KTT D-8 ini menjadi ajang yang sangat penting, khususnya mengingat bahwa mulai 1 Januari 2026, Indonesia akan bergilir menjadi Ketua D-8.

Oleh karena itu, saya hadir di sini,” ujar Presiden Prabowo di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa.

Selain Indonesia, negara-negara yang tergabung dalam D-8 adalah Bangladesh, Iran, Malaysia, Mesir, Nigeria, Pakistan, dan Turki. Organisasi ini berfokus pada kerja sama ekonomi dan pembangunan antar negara berkembang.

Dalam rangka KTT D-8, Presiden Prabowo juga akan melaksanakan pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi. Perjalanan Presiden ke Mesir ini akan berlangsung selama tiga hari, dari 17 hingga 19 Desember 2024.

Presiden Prabowo berangkat ke Mesir pada pukul 11.38 WIB, melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat, mengonfirmasi kehadiran Presiden dalam acara KTT D-8.

“KTT ini sangat penting, selain merupakan pertemuan rutin organisasi D-8, juga akan menjadi momen serah terima keketuaan dari Mesir kepada Indonesia yang akan memimpin organisasi ini pada periode 2026-2027,” ujar Roy dalam taklimat pers di Jakarta, Senin (16/12).

Roy juga menyoroti semakin pentingnya kerja sama di bawah kerangka D-8, seiring dengan upaya negara-negara Selatan Global untuk memperluas kerja sama di bidang ekonomi, pembangunan, dan berbagai sektor lainnya.

“Indonesia akan memanfaatkan kehadiran Presiden Prabowo untuk menegaskan pentingnya peran D-8 dalam mendukung upaya negara-negara Selatan Global untuk meningkatkan kerja sama,” tambahnya.