TDBC – Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Tanah Bumbu tengah mempersiapkan acara lomba memancing yang akan digelar pada Februari mendatang di kawasan perairan Angsana.
Kompetisi ini menjanjikan pengalaman seru bagi para peserta dan akan terbuka bagi berbagai kalangan, tanpa batasan usia. Lomba memancing ini juga diharapkan menjadi momen untuk memperkenalkan potensi wisata perairan Tanah Bumbu kepada khalayak yang lebih luas.
Kepala Bidang Daya Tarik dan Destinasi Wisata Disbudporapar Tanah Bumbu, Ari Herlianto, menjelaskan bahwa lomba ini merupakan bagian dari inisiatif untuk mendorong kreativitas masyarakat sekaligus mempromosikan sektor pariwisata daerah.
“Lomba memancing ini adalah salah satu cara untuk menggali potensi wisata perairan Angsana yang selama ini kurang terekspos. Kami ingin masyarakat, baik lokal maupun luar daerah, bisa menikmati dan mengenal keindahan alam perairan Tanah Bumbu,” ujar Ari saat ditemui di kantornya, Kamis (9/1/2025).
Untuk memastikan kelancaran acara, Ari mengungkapkan bahwa jumlah peserta akan dibatasi, terutama karena keterbatasan perahu yang disediakan.
“Peserta meminta kami menyediakan fasilitas perahu, sehingga jumlah pendaftar harus diatur sedemikian rupa agar acara dapat berjalan lancar dan nyaman bagi semua,” tambahnya.
Lomba memancing ini akan menggunakan format kelompok, dengan setiap tim terdiri dari lima orang. Setiap peserta diharuskan membayar biaya pendaftaran untuk mengikuti kompetisi ini.
Ari menekankan bahwa acara ini dirancang inklusif, artinya siapa pun, baik tua maupun muda, dapat berpartisipasi dalam lomba ini.
“Kami ingin memastikan semua kalangan dapat menikmati lomba memancing ini. Tanpa memandang usia, setiap peserta bisa merasakan keseruan kompetisi di perairan Angsana yang indah,” ungkapnya.
Dengan hadiah menarik dan format kompetisi yang kompetitif, lomba ini diprediksi akan menjadi daya tarik besar, tidak hanya bagi warga lokal, tetapi juga bagi penggemar memancing dari luar daerah.
Ari optimis bahwa acara ini akan memberikan dampak positif terhadap sektor pariwisata dan ekonomi lokal.
“Kami harap lomba ini dapat menarik perhatian lebih banyak wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam perairan Angsana serta mendukung perekonomian lokal, terutama bagi usaha terkait seperti penyewaan perahu dan penginapan,” tambah Ari.
Selain itu, lomba memancing ini juga diharapkan menjadi ajang yang mengangkat citra Tanah Bumbu sebagai destinasi wisata yang memiliki potensi besar di sektor pariwisata.
“Tanah Bumbu memiliki banyak potensi yang masih belum banyak dikenal, terutama di sektor wisata perairan. Kami ingin acara ini menjadi momentum yang tepat untuk mengenalkan keindahan alam Tanah Bumbu ke publik yang lebih luas,” pungkas Ari.
Dengan dukungan dari masyarakat dan antusiasme peserta yang tinggi, lomba memancing di perairan Angsana ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah konkret dalam mengembangkan sektor pariwisata Tanah Bumbu serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.
Event ini diharapkan menjadi model bagi kegiatan serupa yang dapat meningkatkan daya tarik pariwisata Tanah Bumbu di masa depan.
