TBDC – Sinergi antara TNI, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, dan masyarakat Desa Rejosari mencapai puncaknya dengan ditutupnya Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun 2025. Upacara penutupan digelar khidmat di Lapangan Desa Rejosari, Kecamatan Mantewe, Kamis (6/11/2025), menandai berakhirnya rangkaian kegiatan pembangunan yang difokuskan pada percepatan infrastruktur pedesaan.
Penutupan TMMD dipimpin oleh Pangdam XXII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, selaku Inspektur Upacara. Kehadiran warga yang memenuhi lapangan upacara menunjukkan antusiasme dan kebanggaan masyarakat atas hasil pembangunan yang dilakukan secara gotong royong antara TNI dan pemerintah daerah.
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga penguatan kebersamaan dan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Kegiatan ini memberikan nilai strategis dalam mempercepat pembangunan wilayah pedesaan. Terima kasih kepada jajaran TNI, Polri, pemerintah daerah, dan seluruh masyarakat yang telah berperan aktif,” ujar Bupati.
Selama pelaksanaan TMMD, sejumlah pembangunan fisik berhasil diselesaikan, mulai dari pembukaan dan peningkatan jalan desa, pembangunan jembatan, sarana air bersih, hingga perbaikan fasilitas umum. Hasil ini diharapkan dapat mempercepat mobilitas warga, meningkatkan akses ekonomi, serta membuka peluang usaha baru bagi masyarakat Rejosari dan sekitarnya.
Pembangunan nonfisik juga menjadi bagian penting dalam TMMD kali ini. Melalui penyuluhan dan pembinaan, warga memperoleh tambahan wawasan di bidang pertanian, kesehatan, pendidikan, hingga penguatan nilai kebangsaan. Program ini bertujuan menciptakan masyarakat desa yang lebih mandiri, teredukasi, dan siap menghadapi tantangan pembangunan daerah.
Upacara penutupan berlangsung meriah dengan berbagai rangkaian kegiatan, di antaranya Demonstrasi SPARKO Yonif TP 828/Banua Warani Mattone, penyerahan paket sembako dan bantuan sosial untuk lansia, disabilitas, serta anak yatim. Selain itu, turut diserahkan kunci rumah hasil rehabilitasi sosial, bantuan jaminan hidup, dan alat bantu kursi roda bagi warga yang membutuhkan. Acara juga dimeriahkan Tari Baksa Kambang dari Sanggar Seni Baruna Bentala serta penampilan LKBB SMA Negeri 1 Mantewe.
Dengan berakhirnya TMMD ke-126, sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat kembali menunjukkan bahwa percepatan pembangunan desa hanya dapat tercapai melalui kolaborasi dan semangat gotong royong yang kuat.