TBDC – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tanah Bumbu (Dispersip Tanbu) terus berkomitmen untuk meningkatkan minat baca masyarakat dan memperkuat pengembangan perpustakaan di tahun 2025.
Berbagai program strategis telah dipersiapkan oleh Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Kegemaran Membaca guna menciptakan ekosistem literasi yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Tanah Bumbu.
Kepala Dispersip Tanbu, Yulia Ramadani, melalui Sekretaris Dispersip, Muhammad Saleh, menjelaskan bahwa langkah pertama pada triwulan pertama 2025 dimulai dengan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk membangkitkan semangat literasi di kalangan masyarakat Tanah Bumbu, terutama generasi muda. Di antara kegiatan yang telah digelar adalah:
📖 Pemilihan Duta Baca Pelajar Tanah Bumbu 2025: Sebagai upaya untuk melibatkan pelajar dalam dunia literasi secara aktif dan memberikan penghargaan kepada individu yang berprestasi dalam dunia baca.
📖 Lomba Baca Puisi dalam rangka memperingati Hari Pahlawan pada 7 Februari: Sebuah bentuk penghormatan terhadap pahlawan bangsa dengan mengenalkan nilai-nilai kebangsaan melalui puisi, serta memupuk kreativitas dan rasa cinta tanah air.
📖 Bimbingan Teknis bagi Pengelola Perpustakaan Sekolah dan Desa: Memberikan wawasan dan keterampilan kepada pengelola perpustakaan di sekolah dan desa agar mampu meningkatkan kualitas layanan dan pengelolaan perpustakaan yang lebih baik.
📖 Storytelling untuk Anak-Anak: Sebagai cara yang menyenangkan untuk menanamkan budaya literasi sejak dini, melalui cerita-cerita yang mendidik dan menarik bagi anak-anak.
Selain program-program jangka pendek yang telah disusun, Dispersip Tanbu juga menyiapkan sejumlah inisiatif jangka panjang yang akan memperkuat budaya literasi di daerah ini, seperti:
✨ Pelatihan Inklusi Sosial dengan tujuh jenis pelatihan soft skills untuk masyarakat: Ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan sosial dan personal yang akan membantu masyarakat dalam mengakses berbagai informasi melalui literasi.
✨ Safari Gemar Membaca ke berbagai sekolah: Kegiatan ini akan memperkenalkan buku-buku berkualitas kepada para siswa dan mendorong mereka untuk mencintai literasi dengan cara yang menyenangkan dan menarik.
“Melalui berbagai program ini, Dispersip Tanah Bumbu berharap dapat menciptakan ekosistem literasi yang lebih kuat, meningkatkan kebiasaan membaca sejak dini, serta mendorong pengelolaan perpustakaan yang lebih baik di sekolah dan desa,” ungkap Muhammad Saleh.
Dengan inovasi yang terus digalakkan, Dispersip Tanah Bumbu menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi yang lebih cerdas, berwawasan luas, dan mencintai literasi.
Membangun budaya membaca merupakan investasi penting untuk masa depan yang lebih cerah, dan Dispersip Tanbu mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama merawat dan mengembangkan budaya literasi di Tanah Bumbu.
Mari bersama-sama membangun budaya membaca untuk masa depan yang lebih cemerlang!