Banjarmasin, Kota di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), kembali dilanda banjir rob yang menggenangi sejumlah wilayah, termasuk permukiman dan fasilitas pendidikan.
Genangan air parah terjadi di beberapa kawasan, terutama yang berada di bantaran sungai. Tak terkecuali, kampus Universitas Lambung Mangkurat (ULM) juga terkena dampak, dengan akses jalan menuju kampus terendam banjir.
Menurut anggota BPBD Banjarmasin, Andy, hampir seluruh kecamatan di Kota Banjarmasin terdampak banjir rob, kecuali Kecamatan Banjarmasin Tengah yang tidak terlalu terpengaruh.
Beberapa wilayah yang paling parah terdampak adalah Kecamatan Banjarmasin Barat dan Banjarmasin Selatan, yang berada di pesisir Sungai Barito dan Sungai Martapura. Banjir rob juga merendam beberapa permukiman di Kecamatan Banjarmasin Utara dan Banjarmasin Timur.
“Yang terdampak banjir rob adalah Banjarmasin Barat, Utara, Selatan, dan Timur,” kata Andy.
Pada Senin pagi (16/12/2024), genangan banjir parah terlihat di Jalan Prona, Kelurahan Pemurus Baru, Kecamatan Banjarmasin Selatan. Tidak hanya itu, Jalan Brigjen Hasan Basri Kayutangi di Kecamatan Banjarmasin Utara juga terendam banjir dengan kedalaman yang bervariasi.
Genangan air yang cukup tinggi memaksa pengendara kendaraan roda dua dan empat untuk memperlambat laju kendaraan mereka agar tetap aman.
Salah satu lokasi yang terkena dampak banjir adalah kawasan kampus Universitas Lambung Mangkurat (ULM), yang merupakan kampus terbesar di Banjarmasin.
Sebagian besar jalan menuju kampus tergenang air, menyebabkan akses menuju area tersebut dialihkan sementara melalui jalan keluar yang airnya tidak terlalu dalam.
Seorang petugas kebersihan kampus mengatakan bahwa genangan air mulai terjadi sejak Minggu malam, dan situasi serupa juga pernah terjadi pada tahun sebelumnya ketika memasuki musim hujan.
“Banjir mulai malam tadi sudah,” ujar petugas yang enggan disebutkan namanya. Ia juga menambahkan bahwa genangan air biasanya tidak berlangsung lama dan akan surut dengan sendirinya seiring waktu. “Ini mulai surut, malam tadi dalam banar,” katanya.
