TDBC – Sebanyak 200 petenis junior dari 70 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia bersaing dalam ajang Irawati Moerid Tennis Competition Kejuaraan Nasional (IMTC Kejurnas) Junior 2025 yang digelar di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, pada 1-5 Januari.
Kejuaraan ini menjadi event perdana di tahun 2025 yang digelar di tengah liburan sekolah, memberikan kesempatan bagi para talenta muda tenis untuk menunjukkan kemampuan mereka di panggung nasional. Turnamen ini diakui oleh PB Pelti sebagai Turnamen Diakui Persatuan, yang semakin meningkatkan relevansi dan kualitasnya.
Dijadikan sebagai wadah pembinaan dan pengembangan atlet muda, IMTC Kejurnas Junior 2025 ini diprakarsai oleh mantan petenis nasional yang juga legenda tenis Indonesia, Irawati Moerid.
Dalam keterangannya, Irawati mengungkapkan bahwa tujuan utama dari kejuaraan ini tidak hanya untuk mengembangkan prestasi petenis muda, tetapi juga untuk memasyarakatkan olahraga tenis sejak usia dini.
“Selain untuk pembinaan prestasi, tujuan utama kejurnas junior ini adalah memasyarakatkan tenis pada usia dini agar olahraga ini lebih dikenal dan diminati di kalangan generasi muda,” ujar Irawati.
Para peserta yang memperebutkan Piala IMTC ini datang dari berbagai daerah di Indonesia, tidak hanya dari Jawa Tengah dan sekitarnya, tetapi juga dari berbagai provinsi seperti Jawa Timur, Jakarta, Nanggroe Aceh Darussalam, Manado, Bali, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Utara, Jambi, Riau, dan Sumatera Selatan. Peserta yang beragam ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap ajang yang semakin berkembang ini.
Kejurnas ini mempertandingkan lima kategori kelompok umur, yaitu U-10, U-12, U-14, U-16, dan U-18 untuk kategori putra dan putri.
Tak hanya itu, para peserta juga diberi kesempatan untuk berkompetisi dalam kategori bola merah (maksimal usia 8 tahun) dan bola kuning (maksimal usia 10 tahun), yang memberi mereka pengalaman berharga sejak dini dalam menumbuhkan kemampuan teknis mereka.
Irawati Moerid, yang juga menyumbangkan medali perak dan perunggu pada Asian Games 1990 di Beijing, mengungkapkan kebanggaannya melihat banyaknya antusiasme peserta yang hadir bersama keluarga mereka.
“Pembinaan dan memasyarakatkan tenis untuk usia dini sudah tercapai. Saya sangat senang melihat begitu banyak anak-anak yang antusias dan penuh semangat,” ujar Irawati dengan bangga.
Sebelumnya, IMTC juga sukses menyelenggarakan kejuaraan IMTC-Gemoy pada 26-30 Desember 2024, yang menjadi ajang pemanasan sebelum Kejurnas Junior ini.
“Banyak peserta yang mengikuti Piala Gemoy juga ikut dalam kejurnas junior ini. Hal ini menunjukkan keseriusan mereka dalam mengembangkan bakat mereka lebih jauh,” tambah Irawati.
Kejuaraan IMTC Kejurnas Junior 2025 ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi tempat bagi para petenis muda Indonesia untuk bersilaturahmi, berbagi pengalaman, dan mempersiapkan diri menuju turnamen internasional di masa depan.
Dengan dukungan penuh dari PB Pelti dan para pelatih, kejuaraan ini diharapkan dapat mencetak generasi baru petenis unggulan yang akan mengharumkan nama Indonesia di kancah tenis dunia.