TBDC – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfosp) Kabupaten Tanah Bumbu, Al Husain Mardani, menggagas inovasi BerAKSI Smart Service “Satu Portal Semua Layanan”. Program ini diharapkan menjadi solusi untuk mengatasi layanan publik yang masih tersebar dan belum terintegrasi di Kabupaten Tanah Bumbu.
Al Husain menjelaskan, layanan publik di daerah saat ini masih belum efisien karena tersebar di berbagai aplikasi, arsitektur SPBE lemah, interoperabilitas antar aplikasi rendah, literasi digital ASN dan masyarakat minim, serta minimnya monitoring layanan digital secara real-time. Kondisi ini kerap menimbulkan kebingungan masyarakat dan inefisiensi birokrasi.
“Melihat kondisi tersebut, diperlukan inovasi Satu Portal Semua Layanan yang dapat menyatukan layanan publik secara terpusat dan efisien,” ujar Al Husain, Jumat (8/8/2025) di Batulicin.
Data menunjukkan, terdapat lebih dari 27.000 aplikasi layanan aktif secara nasional, sebagian besar berjalan sendiri-sendiri (silo). Indeks SPBE Tanah Bumbu saat ini berada di angka 3,3 (kategori baik), masih jauh dari target ideal di atas 4,0. Selain itu, 15 layanan utama antar OPD belum terintegrasi.
Jika masalah ini tidak segera diatasi, Al Husain menekankan risiko meningkatnya ketidakpercayaan publik terhadap layanan digital pemerintah, rendahnya efisiensi birokrasi digital, serta kesenjangan akses layanan publik.
Sebagai solusi, BerAKSI Smart Service mengusung sejumlah langkah strategis, antara lain:
- Pengembangan portal layanan digital berbasis web dan mobile
- Integrasi 15 layanan utama sebagai prioritas awal
- Penyusunan Peraturan Bupati (Perbup) dan pedoman teknis penggunaan portal
- Pelatihan ASN dan sosialisasi kepada masyarakat
- Kolaborasi PPP dengan pihak swasta dan universitas
- Branding dengan slogan “Satu Portal, Semua Layanan”
Al Husain menekankan manfaat inovasi ini: peningkatan kualitas layanan publik berbasis digital, percepatan dan efisiensi layanan, meningkatnya citra dan kepercayaan publik terhadap pemerintah, serta transformasi digital yang inklusif dan berkelanjutan.
“Dengan BerAKSI Smart Service, layanan publik terpusat dalam satu portal digital, mudah diakses masyarakat, indeks SPBE meningkat ke kategori sangat baik di atas 4,0, literasi digital ASN dan masyarakat meningkat, dan Tanah Bumbu semakin dekat menjadi Smart City,” pungkasnya.